Rupiah Diproyeksikan Tembus Rp9.250

Diposting oleh The Emperor Site Rabu, 17 Februari 2010

JAKARTA - Membaiknya fundamental ekonomi Amerika dan Indonesia, serta positifnya indeks regional serta mulai pudarnya masalah krisis finansial di Eropa nampaknya akan mendorong rupiah untuk kembali menguat pada hari ini, Kamis (18/2/2010).

"Rupiah masih bisa menguat," kata Ekonom Senior Bank Mandiri M Dody Ariefianto saat dihubungi okezone di Jakarta, Kamis (18/2/2010).

Pada hari ini, menurutnya rupiah ini akan menuju level Rp9.250. "Rupiah hari ini akan berada dikisaran Rp9.250-9.330," imbuhnya.

Dia menjelaskan, di Amerika sekarang ini tengah diliputi rasa optimisme akan pertumbuhan ekonominya. Salah satu indikatornya adalah data dari sektor properti yang mengalami peningkatan.

"Terjadi technical offer rebound. Dimana kenaikan dollar sudah sangat lumayan sejak beberapa waktu lalu. Dolar sudah banyak dibeli, dan sekarang mulai dijual kembali," pungkasnya.

Euro mengalami rebound signifikan atas dolar hingga lebih dari satu persen ke atas areal 1,3700-an dari perdagangan Senin sebelumnya. Sementara harga komoditas emas meningkat hampir dua persen dari sesi Senin sebelumnya, menembus level tertingginya selama dua pekan di areal USD1.120 per troy ounce.

Selain itu, laporan kinerja akhir tahun 2009 dari sejumlah emiten besar (bluechip) juga nampaknya cukup memuaskan.

"Tapi sebenarnya hal ini dipicu oleh positifnya indeks Asia. Dimana indeks Hang Seng mengalami kenaikan, begitu juga indeks Nikkei," tuturnya.

Walau demikian, ia menuturkan jika bayang-bayang dari krisis finansial di Eropa masih membayangi. Sehingga ancaman untuk rupiah melemah masih ada. Dimana dana talangan yang dibutuhkan untuk menyehatkan kembali ekonomi Yunani, Spanyol, Portugal dan Italia bisa mencapai USD410 miliar.

Kabar terkini mengenai kondisi Yunani yang sempat membuat EUR/ USD jatuh ke 1,3590, adalah Yunani harus memberikan laporan mengenai implementasi target budget untuk 2010 pada 16 Maret nanti, disusul dengan laporan kebijakan yang diperlukan yang disesuaikan dengan keputusan para menteri keuangan zona Eropa mengenai target budget mereka. Hal ini merupakan kesepakatan yang dapat diambil dari hasil rapat EU mengenai kondisi Yunani.

Sebelumnya, berdasarkan data dari yahoofinance kemarin, Rabu (17/2/2010), rupiah ditutup di level Rp9.285 per USD. Sementara, data kurs tengah Bank Indonesia (BI), rupiah menunjukan rupiah berada di level Rp9.280 per USD, dibanding perdagangan pagi tadi di level Rp9.285 per USD.
Sumber: www.okezone.com

0 komentar

Posting Komentar

Please Contact our Customer Support at +628567278054

Mengenai Saya

Foto saya
Bandung, Jawa Barat, Indonesia
Just be my self

The Time

Hits of The Website

website page counter

DOWNLOAD


ShoutMix chat widget

Pengikut